asrinews.com, Tangerang Selatan – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bersama Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Tangsel menggelar sosialisasi Standardisasi dan Tertib Administrasi Gedung di Hotel Swiss-Belhotel Serpong pada Senin (24/6/2024). Acara ini, yang dihadiri Walikota Tangsel Benyamin Davnie serta ratusan perwakilan hotel dan apartemen, merupakan tindak lanjut dari insiden kebakaran yang menelan tiga korban jiwa di hotel Allnite & Day, Kawasan Alam Sutra, pada 8 Juni 2024.
Walikota Benyamin Davnie menegaskan pentingnya sosialisasi ini untuk meningkatkan kesiagaan dan mitigasi bencana kebakaran di gedung-gedung tinggi. “Kami ingin memastikan setiap pengelola gedung memahami dan mampu mengimplementasikan Management Kebakaran Keselamatan Gedung (MKKG),” ujarnya.
Davnie menjelaskan bahwa setiap gedung harus memiliki MKKG yang akan berkoordinasi langsung dengan tim pemadam kebakaran. Ia mengapresiasi peningkatan respon time penanganan kebakaran di Tangsel yang kini mencapai 10 menit, lebih cepat dari standar 15 menit. “Respon time kita sekarang sudah 10 menit dari standar 15 menit. Hal ini dapat dicapai karena latihan yang rutin dilakukan oleh tim kami,” katanya.
Lebih lanjut, Davnie berharap sinergi antara pengelola gedung dan pemerintah dapat terus ditingkatkan, terutama dalam hal penanganan kebencanaan. “Kami berharap bisa terus bekerja sama antara pengelola gedung, manajemen, dan Dinas Kota Tangsel untuk meningkatkan keselamatan gedung-gedung tinggi di Tangsel,” pungkasnya.